Tuesday, June 10, 2014
Wednesday, June 4, 2014
Meet Our Mascot
This is Snowball. She brings joy for everybody who meets her. No matter how tough the day is, no matter how weary I am, how sad I am, she's always there. She always give us her biggest and sweetest smile, and all the weariness just disappears. She has the biggest heart in the world, for sure.
Snowball was born in December 2008. She was adopted in May 2009 from Jakarta, as a runty little 5-month-old Maltese-Westie puppy. She was not in a good shape, and her health was our biggest concern when we got her, but after a month she grew into a very happy and healthy dog.
It proved one thing: all the love and care we have for her – look at her now!
Wednesday, January 1, 2014
Berhenti Sejenak... dan Berbuat Sesuatu
Pagi ini kami hendak pergi keluar cluster
sebentar untuk membeli beberapa keperluan. Dalam perjalanan, kami melihat
seekor anak anjing kecil berwarna hitam yang terjebak dalam saluran air di
depan Bale Permata. Di depan kami sebenarnya banyak mobil melintas dan tentunya
melihat anak anjing yang terjebak tersebut. Sayangnya tidak ada yang berhenti
untuk berbuat sesuatu. Kami berhenti sejenak dan mencoba menolong anak anjing
yang malang tersebut. Sedih rasanya membayangkan anjing tersebut mati
kedinginan dan terpisahkan selamanya dengan sang pemilik karena tak tertolong
oleh siapapun.
Anak anjing yang malang tersebut tampak menggigil kedinginan dan ketakutan. Rupanya dia terjebak di tumpukan sampah di dasar saluran air. Kami tidak tahu bagaimana caranya untuk menyelamatkan anak anjing tersebut. Kami berusaha menelepon emergency TMD Lippo Village untuk menyambungkan kami ke Animal Control guna membantu kami menyelamatkan anjing malang tersebut. Sayangnya seluruh petugas Animal Control sedang libur tahun baru.
Lalu kami berjalan menuju tempat pangkalan ojek, dengan harapan salah satu tukang ojek yang berada di sana mungkin mengenal atau mengetahui pemilik anak anjing yang terjebak tersebut. Beruntung, ternyata salah seorang yang berada di pangkalan ojek tersebut sedang mencari anak anjingnya yang hilang. Rupanya, anjingnya telah hilang sejak tadi malam. Menurutnya, anak anjing yang terjebak tersebut mungkin si Bleki, yang telah kabur karena ketakutan dengan suara bising kembang api pada malam tahun baru. Kami langsung bergegas kembali ke tempat di mana kami melihat anak anjing tersebut. Ternyata anak anjing yang terjebak tersebut benar si Bleki. Sang pemilik segera melompat turun ke saluran air dan mengambil anjingnya yang gemetar dan menggigil akibat kehujanan semalaman.
Kami bersyukur akhirnya sang pemilik dapat menemukan anjingnya kembali, dan anjingnya sudah bebas dari bahaya.
Anak anjing yang malang tersebut tampak menggigil kedinginan dan ketakutan. Rupanya dia terjebak di tumpukan sampah di dasar saluran air. Kami tidak tahu bagaimana caranya untuk menyelamatkan anak anjing tersebut. Kami berusaha menelepon emergency TMD Lippo Village untuk menyambungkan kami ke Animal Control guna membantu kami menyelamatkan anjing malang tersebut. Sayangnya seluruh petugas Animal Control sedang libur tahun baru.
Lalu kami berjalan menuju tempat pangkalan ojek, dengan harapan salah satu tukang ojek yang berada di sana mungkin mengenal atau mengetahui pemilik anak anjing yang terjebak tersebut. Beruntung, ternyata salah seorang yang berada di pangkalan ojek tersebut sedang mencari anak anjingnya yang hilang. Rupanya, anjingnya telah hilang sejak tadi malam. Menurutnya, anak anjing yang terjebak tersebut mungkin si Bleki, yang telah kabur karena ketakutan dengan suara bising kembang api pada malam tahun baru. Kami langsung bergegas kembali ke tempat di mana kami melihat anak anjing tersebut. Ternyata anak anjing yang terjebak tersebut benar si Bleki. Sang pemilik segera melompat turun ke saluran air dan mengambil anjingnya yang gemetar dan menggigil akibat kehujanan semalaman.
Kami bersyukur akhirnya sang pemilik dapat menemukan anjingnya kembali, dan anjingnya sudah bebas dari bahaya.
Subscribe to:
Posts (Atom)